Ciri-ciri darah tinggi yang paling umum adalah sakit kepala atau pusing. Penyakit darah tinggi atau yang disebut dengan hipertensi menjadi suatu penyakit yang harus diwaspadai. Walaupun ada ciri khusus dan umumnya, tetapi banyak orang yang tidak menyadari munculnya tekanan darah tinggi tersebut.
Ciri-ciri darah tinggi yang harus diwaspadai
Secara umum, gejala atau ciri tekanan darah sedang meningkat terlihat dari sejumlah keluhan dari penderita darah tinggi. Seperti berikut ini:
1.Wajah memerah
Salah satu gejala yang muncul saat seseorang sedang mengalami tekanan darah tinggi adalah, wajah yang memerah. Penyebab wajah memerah ini adalah adanya pembesaran pada pembuluh darah yang terdapat di wajah. Namun ciri-ciri darah tinggi secara umum ini, biasanya terjadi secara mendadak.
Kemerahan di wajah tersebut bisa diawali oleh sejumlah gejala seperti udara dingin, makan makanan panas/dingin. Bisa juga diawali dengan tekanan psikis yang membuat stres. Kemudian beberapa faktor pemicu tersebut menyebabkan tekanan darah menjadi tinggi. Dan membuat wajah menjadi merah.
2. Sakit Kepala
Tidak sama dengan gejala pusing yang juga kerap terjadi saat tekanan darah sedang tinggi. Sakit kepala bisa menjadi ciri tekanan darah tinggi yang jauh lebih serius. Biasanya kepala terasa nyeri dan berdenyut-denyut. Sakit kepala ini, pada umumnya terjadi pada pasien yang mengalami tekanan darah tinggi maligna.
Apabila Anda mengalami tekanan darah tinggi maligna. Maka sakit kepala yang dirasakan tidak sama dengan sakit kepala yang biasa terjadi. Namun muncul gejala lainnya seperti nyeri dada, pandangan menjadi kabur, hingga napas sesak.
Sakit kepala yang satu ini juga bisa menimbulkan pembengkakan pada otak. Karena ada kondisi lainnya yang menjadi pemicu naiknya tekanan darah. Atau bisa juga berasal dari efek samping pemakaian atau konsumsi obat hipertensi.
3.Munculnya Darah pada Urine
Ciri-ciri darah tinggi dan penyebabnya tentu akan saling berkaitan. Ciri atau gejala lainnya dari darah tinggi yang harus diwaspadai adalah munculnya darah pada urine. Namun untuk ciri yang satu ini, bisa jadi karena berkaitan dengan masalah yang terjadi di bagian ginjal.
Mungkin saja darahnya tidak terlihat langsung di urine. Namun jika diperiksa dengan mikroskop akan terlihat sel darah merah di sana. Untuk memastikan apa diagnosanya, biasanya dokter akan melakukan tes pada urine. Gejala darah tinggi dengan urine yang berdarah, biasanya terjadi satu hari atau bisa juga selama beberapa hari.
4.Hidung Berdarah atau Mimisan
Gejala hipertensi yang tidak umum adalah hidung berdarah atau mimisan. Walaupun mungkin terjadi, tetapi untuk ciri yang satu ini memang cukup jarang terjadi. Untuk orang dewasa atau orang tua yang memiliki hipertensi lalu mimisan biasanya disebabkan oleh arteriosklerosis atau pengerasan pembuluh darah.
5.Bercak Merah di Mata
Salah satu gejala yang juga umum terjadi pada penderita hipertensi adalah munculnya bercak merah di area mata. Selain pada penderita tekanan darah tinggi pada umumnya, gejala ini biasa terjadi pada penderita Diabetes yang juga memiliki hipertensi.
Walaupun begitu, penyebabnya belum tentu dari hipertensi/ diabetes. Untuk pemeriksaan lebih lanjut, Anda bisa mencoba memeriksakan ke dokter mata.
6.Pusing
Ciri-ciri darah tinggi pada remaja biasanya sama juga dengan gejala yang dialami orang dewasa. Misalnya kepala yang terasa pusing. Pusing di kepala memang tak selalu menjadi ciri atau gejala dari hipertensi. Namun pada umumnya, kepala pusing disebabkan oleh tekanan darah yang meningkat.
Apabila muncul gejala lainnya seperti sulit berjalan atau hilang keseimbangan maka Anda harus mewaspadai hal itu. Karena darah tinggi juga bisa menyebabkan stroke.
Cara mencegah tekanan darah tinggi
Sebelum benar-benar terjadi tekanan darah tinggi, ada baiknya Anda mencegahnya dengan cara berikut:
- Konsumsi Makanan Sehat
Cara mencegah hipertensi bisa dengan mengonsumsi makanan yang sehat. Hal ini akan menjadi cara yang efektif untuk mencegah hipertensi. Pilih makanan yang berupa sayur dan buah-buahan untuk makanan yang dikonsumsi setiap hari.
- Olahraga dengan Teratur
Aktivitas fisik yang berupa olahraga juga bisa menjadi salah satu cara untuk mencegah terjadinya tekanan darah tinggi. Pilih jenis olahraga ringan, yang dilakukan selama 30 menit saja. Setiap 3 kali dalam seminggu.
- Menjaga Berat Badan Tetap Ideal
Pencegahan berikutnya bisa dilakukan melalui berat badan. Seseorang dengan berat badan berlebih sebaiknya menurunkan berat badan dengan cara makan makanan sehat dan berolahraga. Hal ini akan berpengaruh pada tekanan darah yang selalu stabil.
- Kurangi Makanan yang Mengandung Garam
Sebaiknya kurangi porsi penggunaan garam di makanan yang Anda konsumsi dan tidak mengonsumsi jenis makanan yang kandungan garamnya tinggi. Jalani pola makan dengan porsi garam secukupnya. Supaya Anda bisa terhindar dari hipertensi tersebut.
- Periksa Tekanan Darah Secara Berkala
Apabila tidak diperiksa tekanan darahnya maka Anda tidak akan tahu bagaimana kondisi tekanan darah saat ini. Untuk itu, lakukan medical check up dengan rutin. Kemudian periksa juga bagaimana tekanan darahnya.
Pengobatan alami untuk hipertensi
Satu hal yang sangat disarankan pada penderita hipertensi adalah mengubah gaya hidup. Karena hal itu akan mengendalikan faktor penyebab terjadinya hipertensi. Berikut ini sejumlah pengobatan alami, yang bisa dilakukan untuk mengatasi tekanan darah tinggi:
1.Tingkatkan Aktivitas Fisik
Supaya berat badan Anda selalu ideal maka lakukanlah gerakan fisik atau olahraga. Tak hanya mencegah hipertensi, cara ini juga bisa mengobati hipertensi dengan alami. Sistem kardiovaskular pun akan menguat dengan rajin berolahraga. Lakukan aktivitas fisik yang ringan, setidaknya 30 menit saja.
2.Gunakan Pola Hidup Sehat
Jika Anda memiliki kebiasaan merokok maka sebaiknya segera hentikan kebiasaan itu. Karena asap dan zat kimia yang terkandung dalam rokok bisa merusak jaringan tubuh dan mengeraskan dinding pada pembuluh darah. Itulah yang memicu munculnya tekanan darah tinggi.
Sama halnya dengan kebiasaan buruk dalam konsumsi alkohol. Hentikan kebiasaan buruk tersebut.
3.Mengubah Pola Makan
Diet sehat untuk kesehatan jantung juga bisa mengatasi tekanan darah tinggi. Pola makan yang sehat akan mengelola tekanan darah sehingga selalu dalam kondisi normal dan aman. Disarankan untuk mengubah pola makan seperti mengurangi konsumsi daging merah.
Yang bisa diganti dengan konsumsi biji-bijian, sayuran, buah. Serta mengurangi konsumsi makanan dengan garam berlebih. Dan mengurangi minum minuman manis.
4.Mengelola Stres
Pengobatan alami lainnya pada tekanan darah tinggi adalah kelola stres dengan baik. Dengan mengelola stres maka risiko terkena tekanan darah tinggi akan berkurang. Caranya bisa dengan melakukan meditasi, pijat, yoga, mengatur pernapasan, relaksasi otot, atau tai chi.
Ciri-ciri darah tinggi yang disebutkan di atas, bisa menjadi gambaran bagi Anda yang memiliki hipertensi. Walau ciri dan gejala tersebut sifatnya tidak baku. Artinya, ciri dan gejala itu masih bisa disebabkan oleh kondisi atau penyakit lainnya selain dari tekanan darah tinggi.